Mywapblog Eighth Anniversary Contest 2016 : Bunyi Angin - Anniversarykecilku
Judul : Suara Angin – Anniversary Kecilku
Pengarang : Ahmad Saleh Bancin
Cerita ini adonan kisah aktual dan fiktif, jikalau ada kesamaan nama, tokoh, dan atau sikap, itu hanyalah kebetulan semata
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
SUARA ANGIN - Anniversary Kecilku
“Maukah kau jadi Pacarku?”
“Hmmm.., Mauk”
“Yang Serius!”
“Iyah”
Yessh, Makasih ya Tuhan.
Akhirnya Annisa mau jadi pacarku, sehabis sekian usang saya pendam perasaan ini, dan alhasil ku beranikan untuk mengungkapkannya secara langsung.
“Huwaaaa, Selamat ya” tiba tiba saja segerombolan orang mengagetkan saya dan Annisa.
“Eih, kalian. Ngapain cobak kalian kemari” ujarku malu.
‘Cyeeeh. Mesra banget ya cara jadiannya”
Mereka ialah Yuli dan Mia, dua sahabat karib Annisa. Mereka ternyata sudah tau kalau saya mau nembak Nisa, rupanya semenjak dari tadi, mereka mengikuti kami berdua.
*****
Namaku Ahmad. Saat ini saya dan Annisa duduk di dingklik SMA. Aku dan Annisa sama sama kelas XI, cuma beda ruang, Aku ruang B, sedang Annisa, Mia dan Yuli kelas B. Aku selalu punya banyak teman, maklum, saya orangnya pintar, selalu saja orang membutuhkan saya, contohnya saja pas ujian.
“Ahmad, geser kiri dikit dong, biar guru gak liat kalau saya nyontek, nanti saya kasih tau jawabannya”.
Nah, benarkan, kalau saya selalu diharapkan oleh sahabat sahabat saya.
“Mad, lapkan dulu sepatuku, nih kotor dikit”
Yah, lantaran itulah banyak banget orang yang bersahabat denganku, selain itu, saya juga orangnya tampan, buktinya Annisa cewek bagus mau jadi pacarku.
Setiap pagi, saya selalu jemput Annisa pergi bareng ke sekolah. Kami selalu jalan kaki, ditengah jalanlah kesempatan kami untuk bercanda bersama Yuli dan Mia, dua sahabat dekatku dan Annisa semenjak kami jadian. Mereka selalu membantu saya, pengertian dan sahabat sejatiku.
Sore ini saya tak ada les sore, sedangkan Annisa masuk sore ini, jadi saya tinggalin aja beliau bareng Mia dan Yuli.
Aku cepat cepat pulang kerumah. Dirumah saya ialah anak yang paling raji, Rajin Makan, Rajin Tidur, Rajin Main Game, Rajin Ngotorin rumah. Sore itu sore yang tenag, saya benar benar gak ada kerjaan.
“Hmm, 1,2,3, yaaah, udah hampir 3 hari saya gak buka blog lagi”
“Blog? Apa it..”
“Eh Mama, kok ada disampingku tiba tiba, blog itu sejenis catatan tapi di internet, semua orang sanggup membacanya” jawabku memotong perkataan Mama. Mamaku orang kekinian banget, beliau tau perihal internet. Akupun kagum, seumuran Mama hanya beliau yang Tau internet.
“Terus, Internet itu apa?, masakan atau minuman?” Tanya mama balik
“Owh itu ibarat buku Ma, disana kita sanggup nulis, disana kita sanggup membagikan gambar” jawabku.
“Berarti asyik dong, di warung sebelah ada gak dijual Internet itu?” Tanya Mama lagi.
“Aduhh…, Mama ini. Internet itu gak ada wujudnya, beliau itu maya gak sanggup dipegang, gitu deh ma” ledehku
“Wah, berarti ahntu dong” tambah Mama lagi
“Terserah deh ma, lau memang gak ngerti” tutupku sembari masuk kamar.
Hari ini saya berencana menciptakan kisah kisahku sama Nisa di blog pribadiku. Aku merasa senang menciptakan cerita, dan setiap saya punya cerita, saya selalu membagikannya di blog pribadiku yang kudaftarkan di MyWapBlog. Iya MyWapBlog, builder bolgger yang sanggup dikelola lewat HP. Dulu saya mengenal dunia blog lantaran ingin punya website biar terkenal. Selain itu, saya selalu di gar garain sam tetangga sebelah, beliau seorang blogger tapi bukan di MyWapBlog. Dia punya laptop, beliau juga orangnya lumayanlah dalam ekonomi ketimbang kami. Ketika saya mampir kerumahnya, selalu saja di gledeh.
“Ngapain kau liat liat, makanya buat juga punyamu”.
Begitulah selalu beliau katakan ketika saya liat liat beliau sedang main blog. Aku merasa tersinggung, di sampingkan, lantaran itulah saya dulu berkomitmen menciptakan website. Saya udah mencoba segala flatform, tapi tidak memuaskan, iya, lantaran saya hanya punya HP.
Karena saya pantang menyerah, saya selalu mencoba dan mencoba. Ketika itu saya mencoba mencari di Google “Membuat Blog Dari Hp”, alhasil ketemu deh MyWapBlog.
“Nah, Selesai deh postingan buat hari ini” ujarku dalam hati. Aku menciptakan postingan puisi Cinta yang menggambarkan kisahku dan Nisa yang belum usang ini saya taksir.
*****
Dikampungku, gak banyak orang yang mengenal dunia blog, Cuma saya dan tenggan sebelah, mungkin kalau di luar kampung, saya kurang tau dan gak pernah dengar. Apalagi di sekolah, cuma saya doang. Karena itulah saya terknal di sekolah. Ceritanya begini, waktu itu kami di berikan guru kiprah perihal Bahas Jerman. Nah, waktu itu saya terinspirasi menciptakan postingan perihal kiprah itu, alhasil banyak mitra kawan bahkan guruku terkejut ketika melihat namaku di situs itu. Nah lantaran itulah saya terkenal, itu belum cukup, ketika upaca senin, guruku yang kebetulan pembina upacara dengan tema, “Belajar Dengan Teknologi” menyinggung perihal blogku, Saat itu saya benar benar melayang, lantaran haru. Guruku bilang beliau salut, lantaran ternyata ada siswa nya yang sudah sanggup menciptakan blog.
“Mad, ajarin dong cara buat blog” itulah selalu usul mitra kawan sekelasku.
“Owh iya, caranya pertama masuk dulu ke www.MyWapBlog.com, terus klik mendaftar, yaudah isi aja data data dan url yang kau suka” begitula jawabku, ketika ada sahabat yang minta di ajarin menciptakan blog. Ada yang cuma minta caranya aja, ada yang minta dimana dibuatnya, ada yang nanya sanggup lewat HP gak?, dan ada yang meminta di buatkan blog hingga postingannya sekaligus. Semua itu saya sanggupi dengan senag Hati. Tapi ujung ujungnya, mereka membiarkannya begitu saja. Iyaa, saya tau itu bukanlah talenta mereka, saya tau sendiri dari awal, tapi sebagai sahabat, saya akan melaksanakan yang terbaik.
*****
Aku ialah ank yang pintar, saya juga anak yang rajin, buktinya, saya pernah menjuarai 2 kali Olimpiade tingkat kabupaten, wlalu mentok di Propinsi. Selain itu, saya juga orangnya mandiri, selelu meprhatikan kesehatanku, sehingga mama gak capek banget mengurusiku.
“Mad, Bangun mad, udah jam 7 nih, apa kau gak sekolah” hardik ibu
“Aaaaduh…, masih mau tidur Mah” jawabku malas
“Nih air, saya siram” murka Mama
“Iya iya jangan ma saya bangkit kok” jawabku cepat sembari berdiri
Selimut saya buang aja di atas ranjang. Cepat cepat kedapur buat sarapan pagi, terus ganti baju, kemudian berangkat sekolah. Kadang kalau ingat, saya sempatkan basuh muka, kalau enggak, ya begitulah kesekolah gak mandi dan gak basuh muka, apalagi gosok gigi. Tapi jangan salah sore harinya saya mandi dan gosok gigi.
Aku berangkat kesekolah bareng sahabat sahabat lain, saya hadir menajdi sosok yang tamvan dan paing amis dikelas kami.
“Mad, kau amis banget yah” kata Willy, cewek tercantik di kelasku. Dia juga sasaran gebetan para cowok.
“Iya deh, saya kan rajin banget mandi sebelum sekoah” ujarku, sembari menyembunyikan farfumku ke tas. Dalam seminggu saya habiskan 3 kotak farfum. Iya uang jajan saya gunakan kefarfum aja.
Dikelas, saya populer orang rajin, menciptakan suasan kelas jadi seru, sering kedepan disuruh guru.
“Horee, guru kita sakit Maag, gak ajdi ujian” teriakku
“Ahmad, kedepan kamu” tiba tiba guru Matematika kami datang.
“Angkat dua kaki, tangan keatas” perintah guruku
“Loh kok Pak….”
“Apa lagi itu” hardik guruku memotong percakapanku.
Kendati demikian, saya bukanlah yang terbodoh, saya masuk siswa yang terpintar paling tidak masuk 10 Besar. Aku selalu membawa buku lengkap, mengambarkan bahwa saya siswa yang pinta.
“Mad, kok bukumu banyak amat, ngapain kau bawa bawa semua, apa kau gak nyusun roster” tanya Mila, sahabat semejaku.
Dikelas, kami ada 20 orang, 2 Cowok, saya dan Andri, sisanya cewek semua. Makanya saya selalu semangat kesekolah, paling tidak saya menyempatkan menjatukan pulpenku kekolong meja Winda, cewek terseksi di kelas kami. Winda ialah ketua cabai cabean di kelas kami. Tidak mengherankan, di kels kami banyak banget grub cewek, Wina ialah ketua Chibi Chibi di kelas kami, sukanya minta biodata satu kelas dan dikumpulkan dalam satu binder, entah buat apa, pokoknya saya senag sanggup bersahabat cewek cewek. Apalagi gak diketahui Annisa. Kalau orang winda grup cabai cabean sukanya seksi seksi, terus selfie selfie dikelas. Mereka sering minta foto dan dibuatkan di blogku, katanya biar jadi ADM
“Wind, apa itu ADM” tanyaku
“Artis Dunia Mayah gituh” jawabnya lebay, saya maklum aja.
*****
Malam minggu, iya hari ini malam mnggu, tapi hujan turun deras, jadi saya dan Nisa gak sanggup merayakan malam mingguan yang pertama kalinya, Siaal.
Malam itu hujan deras, tapi gak ada petir, jadi gak ribut jikalau kita ngurung diri dikamar.
“Ngeblog aja deh”
Kubuka browser andalanku Opera Mini, browser ini sangat bagus menurutku, tampilannya bagus sesuai dengan di blog. Kubuka dasbor blogku, ada pemberitahuan
“8 September 2016
Kegiatan MyWApBlog Aniversary 8th 10 September 2016”
Aku buka pemberitahun itu, dan menuju kelaman Offical Event MyWapBog, isana di kasih tau kalu ulang tahun Mywapblog tinggal 2 hari lagi, dan ada kontes kecil kecilan menciptakan Puisi.
“Dua hari lagi ya, saya udah tau kok ulang tahun MyWapBlog semenjak lama, tapi saya gak ikut kontesnyalah, lain kali aja” ujarku sembari meninggalkan laman itu.
Yaa, memang saya udah usang tau ulang tahun MyWapBlog, alasannya sebagi user, saya dulu pertama kalinya mencari tau perihal MyWapBlog, begitu juga member lain, tah heran hampir semua user MyWapBlog tau kapan dan siapa pembuat MyWapBlog.
Malam itu, saya menerbitkan post Tentang kelakuan siswa bandel dan gambarnya kau buat foto Winda dan mitra kawannya, grup cabai cabean kelas kami. Sesuai permintaanya kalau fotonya mau dibuatkan di blogku. Yaudah, saya turuti aja, lagian pas dengan artikelnya.
Malam malam gini biasa saya suka BlogWalking(BW) ke blog sahabat sahabat lain, saling tukar pendapat, atau ada yang asal nongol aja, yang penting ada jejak.
Hujan tak kunjung selesai, saya putuskan gak jadi malam mingguan, kani smsan aja lewat HP sam Annisa.
“Malam..:)”
“Malam Juga.. ada apa ya”
“Gak ppkok, cuma ngasih tau aja kalau malam ini hujan”
“Q tau kok lau mlm nie ujan”
“Owh gitu ya, kau cendekia banget ya”
“Pntar Pnya bang..”
“Tuh kau tau malam ni ujan, padahal tadi saya belum kasih tau”
“Iya kan”
“Aku romantis banget kan beb”
“Aduh saya sakit nih”
“Hmm, gak ada balasan, itu, mungkin beliau kehabisan kata kata, niscaya deh, baca smsku beliau klepek klepek saking romantinya” ujarku sambil menutup Hpku.
Aku selalu menawarkan pesan pesan Romatis buat Nisa, biar beliau betah sama aku. Tpa malam sebelum tidur dan sehabis Ngeblog, kami smsan, saya buat jadwalnya, pastinya saya utamakan ngeblog dulu, dan Nisa gak keberatan.
“Kalau memang ngeblog di MyWapBlog itu bakatmu, gak apa apa, Aku dukung kok” itulah kata kata manis Nisa yang menyemangatiku.
Seperti biasa malem malem sebelum tidur kami ngobrol lewat smsan, saya berusaha seromantis mungkin.
“Malam Yang :) :)”
“Malam juga Yg”
“Kamu niscaya udah makan kan”
“Masak aja belum”
Kira kira begitulah percakapan kami, Romatis banget. Aku juga tau, kalau saya orang Romatis, tak ada yang sanggup menyaingiku.
***
“Hari ini udah tanggal 9 September ya, besok ya Anniversarynia MyWapBlog” saya mengingatkan diriku sendiri. Malam ini saya mempersiapkan perlengkapan anniversary besok. Aku merayakannya sendiri, iya lantaran memang cuman saya doang pengguna MyWapBlog dikampung.
“Halo, Assalamu alaikum pak”
“Walaikum salam, dengan siapa pak”
“Ini Ahmad pak, saya mau pesan masakan ringan manis buat anniversary saya besok dari toko bapak, buat goresan pena di atasnya “MyWapBlog 8th Anniversary, nanti formatnya saya kirim lewat sms aja ya pak”
“Terima kasih pak Ahmad telah menentukan toko kami”
“Sama sama bapak, Assalamu alaikum” saya menutup telepon. Aku berencana merayakan ulang tahun MyWapBlog dengan meriah walau hanya sendiri. Mungkin di ota lain perayaannya ramai, lantaran di sana banyak pengguna MyWapBlog, tapi beda halnya dengan aku, cuma sendiri.
Kukuruyuuk…..
Tak ibarat biasa, pagi ini benar benar beda, kalender 10 September memang terasa unik. Pagi ini lebih cepat bangut dari pada biasanya. Aku menyempatkan memposting ucapan hari jadi MyWapBlog di blog ku.
“Kebetulan hari ini hari libur, saya sanggup merayain Anniversary MyWapBlog seharian penuh” gumanku.
Ding dung ding dung ding ning…….
Ding dung ding dung ding ning…….
“Iya, Halo pak”
“yaa, halo, ini dari toko masakan ringan manis yang semalam di pesan bapak sudah jadi, dan kami akan segeera mengantarkannya, biar kesediaan bapak menunggu dirumah”
“Iya, Bapak terima kasih banyak sebelumnya”
Tut..tut..
Yah, alhasil pesananku jadi, berselang 15 menit, masakan ringan manis pesanan itu datang.
“Assalamu alaikum”
“walaikum salam” sembari ku buka pintu
“Ini pak masakan ringan manis pesanannya semalam, silakan pak”
“Terima kasih banyak bapak” ujarku
Aku pun membayar masakan ringan manis pesanan itu dan eksklusif saya masukkan di kamarku.
“Mad, saya pergi dulu ya, ada urusan penting buat ngurus surat dari kepala desa, mungkin pulangnya nanti sore” mama memberitauku kalu beliau mau pergi
“Iya ma” jawabku singkat
“Jagain rumah ya, kalau pergi jangan biarkan pintu terbuka” nasehat Mama sembari pergi bersama ibu ibu lain.
Dirumah tinggal saya sendiri, sedang adik adikku pergi jalan jalan sama kawannya, entah kemana saya tak tau, soalnya mereka tadi pamit sama Mama.
Akupun mempersipakan acarku yang kecil kecilan, saya nyalain lilin di sekeliling masakan ringan manis pesananku semalam, terlihat terperinci tulisa yang dilingkari love “Happy Anniversari 8th MyWapBlog”
“Cieee lagi pada apa sih” teriak Yuli dan Mia sembari menobrak pintu. Aku kaget, ternyata Annisa, Yuli dan Mia datang, padahal gak di undang.
“Ciee ada masakan ringan manis anniversary nih” tukas Mia
“Wah buat siapa tuh, padahal belum usang jadian, kangan janagn ada gajah di balik kue” Yuli memanas manasin saya dan Nisa.
Annisa jadi ngambek, beliau lari dan menangis
“Kau jahat Mad” annisa menangis sambil meniggalkan saya Mia dan Yuli
“Kan, ini gara gara kalian, tuh baca apa ini” sembari saya mengejar Nisa.
“Nisa…, Tunggu” teriakku
Nisa tetap berlari sambil terisak isak.
“Nisaaa.., Tunggulah, saya akan kisah sesuatu buatmu” teriakku lagi
Nisa kayaknya mendengarkan perintahku, beliau memperlambat jalannya, tapi tidak berhenti.
“Nisa tunggu” sembari kutangkap tangannya sehingga ia berhenti
“Apalagi sih yang kau harapka dariku, tuh kau sama cewek kau merayain Anniversary” isak Nisa
“Nisa dengarlah, saya tak pernah jatuh cinta kepada cewek lain selain dirimu” ujarku sembari mengusap air mata Annisa.
Aku membawanya kembali kerumah. Wajahnya masih merah.
“Nih liat nih” ujarku sambil memperlihatkan kuenya
“Happy Anniversary 8th MyWapBlog” Nsa membacanya sambil terbata bat lantaran gres nangis
“MyWapBlog? Tempat bogmu yang kau tulis perihal kisah kita itu kan?” tanya Nisa sambil mengusap mukanya
“Iya, gak mungkinlah cewek lain” jawabku sambil menepuk bahu Nisa
“Aku benar benar gak ngerti tadi” balas Nisa sambil tersenyum malu.
Annisa pun menatapku sambil senyumnya yang lebar, membuatku semakin jatuh hati.
“Kami minta maaf deh udah repotin segala” ujar Yuli dan Mia sambil mengambil duduk di sebelah Annisa
“Gak apa apa kok, saya malah merasa senang sekarang” timpal Annisa
“Yaudah kalau gitu kita Rayain bersama yuk” ujarku sambil menyalakan lilinnya
Acara itupun saya buka dengan meniup lilin diikuti leh Nisa dan sahabat sahabat lain. Walau cuma berempat merayainnya tapi seru banget lantaran ada adegan tangisnya tadi wkwkwk.
Kamipun memotong kuenya secara bersama sama. Aku ambil satu sendok dan saya suapin Nisa.
“ak ak beb, saya suapin” ujarku
“Cieee.."geledah Yuli dan Mia
“Yuk nyanyi nayni” perintah Mia, sembari mengambil gitar yang saya gantungkan di belakng kawasan kami duduk
Akupun main gitar dan bernyanyi bersama ssama.
SUARA ANGIN
(Ost. Hunter X Hunter Indonesia)
Apa kau dengar
Suara angin yang berhembus di muka bumi
Bangkit kenangan di masa lalu
Apakah yang berada di sana
di ujung awan yang berarak
Kutahu masa depan
Telah menantimu di balik hutan ini
Selamat jalan o o…
Jangan berpaling lagi dan teruslah melangkah
Percayalah o o…
Gejolak dalam dada kan jadi kekuatan
Suara langkah mu yang terus berlari kencang
Sendiri kan kucari di tengah angin ini
Kamipun oang bersama
“Happy Anniversary 8th MyWapBlog” ujarkami bersama sama.
***
Acaranya memang singkat. Tapi bagi saya maknanya sangatlah dalam, mugkin gak sanggup saya lupain seumur hidupku.
“Mad, ajarin deh kami buat blog di MyWapBlog kaya kamu” pinta Yuli
“Bisa….” jawabku
“Nih pertama tama kita terhubung dulu ke internrtkan” saya mulai mengajari mereka.
“Masukkan url di addres barnya www.mywapblog.com, tersu klik daftar, isilah data kau ibarat nama dan email. Dan yang paling penting alamat blog kita” ujarku
“Aku pilih yang annisa.pun.bz” ujar Annisa
“wah saya juga deh, pilih pun.bz aja” kata Mia dan Yuli
Akhirnya mereka mendaftar blognya di MyWapbloh. Aku sengan di hari uang tahun MWB kali ini ada tambah 3 orang temanku satu kampungku, jadi saya merasa makin senang lantaran udah sanggup buta komunitas MyWapBlog di kampung.
“Aku bakalan nulis diaryku dan kisah cinta kita ya Mad” kata Nisa
“Terserah..’ jawabku singkat.
***
Seperti biasanya, hari ini ialah hari sekolah. Berangkat dari rumah jalan kaki bareng Nisa, Yuli dan Mia, serta mitra kawan lain satu sekolah.
Hari ini saya lupa buat PR lantaran keasykan program Anniversary semalam, yasudahlah saya terima aja hukumannya palingan disuruh angkat 2 kaki lagi. Ya benar, alhasil saya di aturan lantaran gak ada PR.
“Selamat Pagi semua”
“Pagi Paaak”
“Apa kabarnya”
“Luar Biasa” jawab siswa serentak, namun saya cuman diam.
“Nah, kini kumpulkan semua Prnya, yang tidak ngumpul siapa” tanya guruku
Sayapun tunjuk tangan
“Yak, kau lagi, kedepan sekarang” perintah guru
“Apa hukumannya kita buat” tanya guru ke mitra kawan kelasku
“Nyanyi aja pak” kata grup chibi chibi
“Angkat dua kaki pak” ejek grup cabai cabean
“Yasudahlah kau nyanyi aja” perintah guru padaku
Akupun menurut, saya mulai nyanyi lagu Ost Hunter x Hunter yang judulnya Angin, saking asyiknya saya lenggangkan badanku ke kiri dan ke kanan. Suasana terlihat asyik, guruku nampak berubah kini jadi reda, terperinci tampak dari raut mukanya, ya maklum suaraku merdu.
Breeeet…
Aku susun semua bukuku yang banyak siap siap mau pulang. Hari ini tak ibarat biasa, kami tidak eksklusif pulang kerumah. Aku dan Nisa naik ke tanah yang agak berbukit di sebelah belakang Sekolah, tidak terlalu jauh dari sekolah sekira 100 meter. Tempatnya kaya bukit, angin berhembus sepoi sepoi.
“Beb, tadi saya posting diaryku yang semalam loh” kata Nisa sambil memperlihatkan blognya yang gres semalam dibuat.
“Bagus yah” jawabku memuji.
“Makasih banyak yah” balas Nisa sambil memandangiku. Kamipun saling pandang untuk beberapa saat. Dia melemparkan senyummnya yang manis menciptakan hatiku luluh. Kubelai rambutnya yang di lambaikan angin yang sepoi sepoi.
Kualihkan pandanagnku jauh ke gunug disana, Tampak jauh, diatasnya terlihat sepasang burung elang meliuk liuk tinggi saling kejar kejaran. Angin berhembus menyegarkan tubuhku.
“Nisa, saya sangat mencintaimu” ujarku sembari memberi ia senyuman.
“Aku sayang banget sama kamu”.
+++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++++
Cerpen By : Ahmad Saleh Bancin
